Weitz, akhir pekan neh, weekend gitu. Apa yang aku lakukan? Pagi-pagi tadi aku mengawali hari dengan sebuah pembicaraan menarik dengan dia yang sangat cantik. Pembicaraan kami dari hati ke hati, semoga dia merasakannya. Terima kasih untuk "masih peduli padaku". Seperti biasa, check my vehicle, mandi pagi (hezzz...), going to campus. Rame, macet...ada apa neh dikampus? Selidik punya selidik, usut punya usut ternyata ada perhelatan akbar di kampus. Ya, intelektual muda diwisuda hari ini, dan bertepatan pula dengan perhelatan Milad IMM (ya, Ikatan Mahasiswa Muhamadiyah ke-44) dan 2 hari lagi ada seminar nasional bersama DR. H Adhyaksa Daud S.H., M.H (Menpora RI), Jend. (Purn.) Prabowo Subiyanto dan denger-denger sih Cak Nun (Emha Ainun Nadjib) beserta group band Letto mo dateng juga. Minggu depan bakal meriah neh.

Kuliah kosong???

Ya ampun, kenapa musti kosong. Jadwal kuliah diganti menyusun paper analisa masalah. Weitz 2 jam waktu yang diberikan pada kami. Well, setelah 2 jam selesai, akhirnya tugaspun berlalu. Lalu ngapain? Kuliah lagi donk, pastinya. Yap, sehabis dzuhur nanti aku musti masuk ruang presentasi tutorial, semalem aku nyusun rangkaian referat sampai jam 2 pagi. Semoga presentasi nanti excellent. Aku libas semua Learning Problems, aku memamahnya sebijak Prof. Heroes. Disaat mempelai pria bersolek habis-habisan hendak berkunjung kepada mempelai wanita dan mempelai wanita bersiap untuk dikunjungi mempelai lelaki, aku masih saja harus belajar sampai senja lagi, seperti kemarin, kemarin dan kemarinnya lagi (jomblo sich...-red.). Well apapun itu menikmati waktu yang kita punyai adalah lebih berarti, ketimbang harus mengeluh dan mengeluh saja. Terima kasih ya Allah atas anugrah yang tlah Kau berikan.