Penyesalan memang selalu akan datang terlambat. Hal itu mungkin sedikit menggambarkan perasaanku beberapa hari ini. Aku telah melewatkan kebersamaan dengan sahabat-sahabat dan saudaraku liburan lusa. Satu tanggal tercetak merah diakhir pekan menjadi hari yang sangat ditunggu-tunggu banyak orang, karena dihari itu mereka dapat bepergian untuk pulang mudik atau berlibur. Mereka, sahabat-sahabat terbaikku yang terpisah ribuan mil jauhnya dan terpisah untuk waktu yang sangat lama, libur lalu melakukan perjalanan mudik dan berkumpul di Banjarnegara kota kecil yang indah. Dan aku, aku memaksakan untuk terus-terusan memendam kerinduanku pada mereka. Aku hanya disini, tanpa mereka. Maafkan aku sahabat, kebersamaan itu akan sebgera kita wujudkan.