Hari ini Selasa tanggal 4 November 2008. Adalah hari menjelang akhir pengumpulan tugas ilmu geriatrik (Ilmu yang mempelajari kesehatan manusia lanjut usia) di kelas kami. Batas pengumpulan tugas adalah besok Rabu tanggal 5 November 2008 jam 4 sore. Jika mengumpulkan lebih cepat akan diberi poin tambahan 10% dan apabila telat dikurangi sebanyak 25% point. Bagi para plagiat akan didiskualifikasi, diberi point 0. Sangar, tugas ini yang memaksa kami bekerja lebik gila-gilaan lagi. Disamping paranoid karena ujian, aku dan kawan-kawan sejawatku juga stress menyusun karya tulis ilmiah. Ini pula yang membuat kami rela tidur hanya beberapa jam sehari, yang memaksa kami berhenti bermain footsal dan main di coffee shop, yang membuat kami menjadi rajin ke perpustakaan, rajin ke toko buku dan rajin kekampus malem-malem buat online pake WiFi, yang juga membuat kami jadi high tense atau jadi emosional (ilang senyum manisnya). Beruntung banget hari kemarin, semua tugasku telah terselesaikan semuaaa. Palliative care adalah makalah analisis jurnalku, jurnal-jurnal dari Ausy itu telah banyak membantuku, dan dari tugas ini aku jadi benar-benar tau bahwa hidup itu bukan hanya untuk hari ini. Ada tua setelah muda. Thank's God.

What is Palliative Care? Palliative care is an approach that improves the quality of life of patients and their families facing the problem associated with life-threatening illness, through the prevention and relief of suffering by means of early identification and impeccable assessment and treatment of pain and other problems, physical, psychosocial and spiritual.

Intinya adalah bahwa pelayanan kesehatan ini tidak bertujuan untuk menyembuhkan penyakit namun tujuannya adalah: mengurangi penderitaan pasien, memperpanjang umurnya, meningkatkan kualitas hidupnya, juga memberikan support kepada keluarganya. Meski pada akhirnya pasien meninggal, yang terpenting sebelum meninggal dia sudah siap secara psikologis dan spiritual, serta tidak stres menghadapi penyakit yang dideritanya.