Sehelai Daun Yang Telah Gugur

Seumpama dedaunan yang hijau segar di ranting yang kokoh, maka kita adalah sekumpulan hamba yang sadar dan saling menyadarkan. Bahwa ada saat tertentu kala hujan, angin dan badai merobohkan kita. Sadar bahwa Allah SWT dengan Rahman RahimNya telah memberi garis yang pasti, seperti janji dari kawan setia bahwa ada saat-saat kita mesti melepas satu satu dedaun itu, hingga waktu merobohkan batang pohon. Sehelai, dua helai, hingga helai terakhir sampai kita dipisahkan dan dipertemukan di kehidupan yang lain, selanjutnya, dan membangun pohon yang lain, lebih indah tentu. Diatas kebersamaan, kecintaan dan keharuan, ada Allah SWT Yang Maha Menyayangi. Rahman RahimNya membelai kita hingga ke nadi yang tak terjangkau mengusap kalbu yang tak terlihat, meresapkan rencana yang terbaik untuk dilalui. Semoga Anggi beserta Ibu, Adik Fafa dan Adik Faisal senantiasa mengikhlaskan diri, tabah dan selalu dalam lindunganNya, Amin.